Admin
05-09-2025
Penyakit infeksi masih menjadi salah satu masalah kesehatan masyarakat Indonesia yang sering terjadi terutama di Negara berkembang. Antibiotik merupakan obat yang digunakan untuk mengatasi penyakit infeksi. Tingginya insiden penyakit infeksi mengakibatkan tingginya penggunaan antibiotik. Penggunaan antibiotik yang tidak tepat akan menyebabkan timbulnya resistensi antibiotik. Saat ini banyak Masyarakat yang mendapatkan antibiotik tanpa resep dokter dan tidak mendapatkan informasi yang cukup mengenai cara penggunaan antibiotik yang tepat untuk pengobatan, sehingga menyebabkan tingginya kejadian resistensi antibiotik.
Penggunaan antibiotik yang tepat dan bijak akan mengurangi tingkat resistensi. Pemahaman masyarakat yang menerima obat antibiotik sangat penting untuk keberhasilan terapi dan menghindari kejadian resistensi. Maka peranan Farmasis dalam hal ini menjadi sangat penting dalam hal memberikan informasi obat kepada pasien yang diberikan antibiotik. Penggunaan antibiotik yang disiplin sesuai aturan pakai akan meningkatkan kualitas kesehatan pasien, sebaliknya penggunaan tanpa aturan mengakibatkan keefektifan dari antibiotik akan berkurang.
Pemakaian Obat Antibiotik yang Baik dan Tepat
Berikut beberapa cara pemakaian obat antibiotik yang
baik dan tepat untuk mencegah terjadinya resistensi antibiotik :
1. Tidak
membeli antibiotik sendiri tanpa resep dokter
2. Tidak
menggunakan antibiotik untuk infeksi selain bakteri
3. Tidak
menyimpan/menyetok antibiotik di rumah
4. Tidak
memberikan antibiotik sisa ke orang lain
5. Tanyakan
pada apoteker informasi obat antibiotik
6. Habiskan
antibiotik sesuai dengan aturan pakai.
Aturan Penggunaan Antibiotik
Penggunaan antibiotik harus memperhatikan waktu,
frekuensi dan lama pemberian. Aturan minum antibiotik yang benar adalah dengan
membagi waktu 1 hari (24 jam) dengan berapa kali antibiotik harus digunakan
dalam sehari.
Cara penggunaan antibiotik yang benar:
1) 3 x sehari
yaitu setiap 8 jam yakni jam 6 pagi, jam 2 siang, dan jam 10 malam.
2) 2 x sehari
yaitu setiap 12 jam yakni jam 6 pagi dan jam 6 sore.
3) 1 x sehari
yaitu setiap 24 jam yakni jam 6 pagi dan jam 6 pagi hari berikutnya.